Sunday, March 29, 2009

sebuah cerita yang ga jelas tapi mengasikkan. *tepu aja*

Once upon a time, there was a girl name Princess Verybeautiful. They called her Princess Ivy, for short. She did not know that her father and mother were not the King and Queen of Fakeland; yet they were farmers. When she was only six moths, a witch called Bitchywitchy spelled a wrong spell to her. Bitchywitchy made Ivy into a girl that never had a man in her life forever. And whoever she falls in love with, that man will find his true love one month after she said the most magical words, 'I Love You'. Bitchywithcy then left her and her parents alone, disappear and never come back. Until now, Ivy is the last girl she had wrong-spell on.

Her parents on the other side didn't want her. They wanted a boy. Why? Well because in that Fakeland, a Boy means everything. I mean, EVERYTHING. In case you don't know, a boy means pride and glory. Like finding a gold in a middle of the dessert. So her parents brought her to the castle of King and Queen of Fakeland. They made an arrangement that they will work at the castle until they died if the King keep her. They King said, 'it's a deal.' Unfortunately, Ivy's parents died before she knew how to speak.
Ivy grew up as a very beautiful girl, with a beautiful heart inside. King and Queen loved her so much and so did the servants and all of the people of Fakeland.

But when she turned into seventeen, the King was in a bad shape, and he wanted a new King. As the only throne, Ivy supposed to search her husband as soon as possible. It's hard for her because she knew she won't have one. The Queen then got and idea. She said that she wanted to make a birthday party for Ivy so the she can find her true love. Ivy, who actually didn't care about the idea, agreed with her mom.

The party was awesome. The people from other country came too. There were Paul McCartnee, Simon Cowdell, Ryan Sacred, and Arnold Sowhatever. Sir Paul was a good dancer, but had a bad breathe. Simon was too political, Ryan couldn't stop talking, and Arnold was... well he was.. frightening. The came Dexon who came from Tea Country. At that moment Ivy knew she fell in love with him. They danced, and laughed, and shared stories. The King and Queen were pleased by the charmed of Dexon.

The next day, Dexon came to her house and asked The King if he could take Ivy to the lake. The King was very happy and gave the authority to take her daughter everywhere he wanted too.
So the lake was amazing. It has three colors and each colors represented a meaning. Red as love, Blue as honesty, and Green as peaceful. He took her there eveyday, since the day they met in her birthday.
One day, Dexon asked her, 'Ivy, do you love me?' with his accent from Tea Country. 'Yes, Dexon darling,' said Ivy. 'Well then say it. Wiseman said that a person who's in love, says i love you everyday,' begged Dexon. 'okay Dexon, you win. I love you.' Nothing happen. no earthquake, no thunder, or random rain. But what happen next might happened because of the spell....

TO BE CONTINUED...

Saturday, February 28, 2009

delapan sekarang, bagaimana?

jika ditanya tentang sman 8 jakarta, orang-orang mungkin akan berkata, 'hmmm delapan anak pinter. belajar mulu.' kalau sekarang? apakah masih?
dengan rasa hormat, bukan saya mau mempermalukan delapan. saya hanya menyampaikan pemikiran saya. Jangan salah, saya anak sman 8 juga lho. dan saya perwakilan kelas periode 2007-2008. Jadi ini hanya pemikiran saya yang sangat ingin saya sampaikan.


Jaman Bapak S

Saya ada di jaman saat Bapak Kepsek S dan Bapak Kepsek N. Saat di jaman S, semua terasa susah. anak-anak di push untuk belajar dan dengan disiplin yang kuat. Sangat disiplin menurut saya. Baju tidak boleh keluar-keluar, harus memakai kaos kaki setidaknya setinggi mata kaki, harus memakai ikat pinggang hitam, baju tidak boleh ketat, rok tidak boleh pendek, anak laki-laki harus pendek rambutnya. Peraturan yang lain adalah anak harus masuk jam 6.45. Lewat jam 7, gerbang ditutup. Bapak S ini sering marah-marah, mukanya selalu seperti mau marah, tidak friendly dengan anak-anak, dan banyak deh.
disini saya merasa, wah nyebelin banget sih nih kepala sekolah. beneran deh. cuma waktu itu menurut saya, yang paling menyenangkan dari semuanya adalah, dia itu bener2 tenggang rasa sama yang berbeda agama seperti saya. Saya salut dan menghargai dia waktu bulan ramadhan, dia memperbolehkan anak rokris dan rohis yang lagi period untuk makan.

Waktu angkatan 2007 lulus, dibawah bimbingannya, sman 8 jatuh ke peringkat 4. Lalu oang-orang mulai bergosip, sman 8 sudah dikalahkan,atau sudah ga bagus lagi tuh sman 8. saya dengan santai menjawab, iya memang kami jatuh, tapi lihat saja jumlah anak yang diterima di universitas.
Nah setelah itu, Bapak S benar2 disiplin kepada anak kelas 3 tahun 2008. Saya melihat perjuangan 2008 dari kacamata seorang 2009 dan menurut saya mereka melakukannya dengan giat. hasilnya? Kembali menduduki peringkat 1. Tapi sayangnya, setelah itu, Bapak S menjadi guru BK untuk beberapa kelas 12.

Jaman Bapak N

Saya sebenarnya kurang tau tentang Bapak N, karena saat dia dikukuhkan menjadi kepsek smandel yang baru saja saya tidak ada, padahal waktu itu saya masih di Jakarta (sepertinya saya masih mengurusi koper-koper amburadul saya waktu itu). Saya mendengar banyak cerita dari murid-murid dan teman dekat saya. Rata-rata, Bapak N ini disenangi lah. dia 180 derajat berbeda dengan Bapak S dalam masalah disiplin dan kebebasan anak-anak dalam melakukan sesuatu. seperti, anak2 sudah boleh melakukan tradisi subsie nya di gunung bunder. lalu anak-anak diberi kebebasan. di mata saya, ada 2 pendapat, baik dan buruk. buruk, karena kebebasan nya sepertinya tidak mencerminkan delapan sama sekali, disiplin. baik, karena menurut saya, jika anak sering diberi kata 'tidak!' maka ia akan semakin penasaran.
dan menurut saya, jumlah anak 2009 yang telah diterima di universitas2 sudah banyak
saya akan terus update jaman Bapak N nanti ya, kalau saya sudah kembali ke smandel sebagai angkatan 2010 -> saya tidak mau kembali sebenarnya, hehehe.

Monday, February 23, 2009

MY MOMMA'S BDAY! hehehe

mamama selamat ulang tahun yaa ;)

hehehehee
eh mamamamamama aku ada puisi buat mamamamama. *bukan puisi kayak puisinya andrew. hahahahahahahhaghagagagahga

Ibu itu seperti awan
putih layak hatinya

Ibu itu seperti pelangi
selalu ada setiap 'hujan' kita

Ibu itu seperti langit
pelindung dari 'panasnya' amarah kita

Ibu itu seperti bumi,
tempat kita menaruh kepala kita saat tertidur
tempat kita merasa aman dikala badai

selamat ulang tahun ibuku :) luv yaaa :)))


sudah sekian. maap agak lebay. hehehe
i miss you my mother

Sunday, February 22, 2009

soliloquy

SOLILOQUY
an extended uninterrupted speech or poem by a single person. The person may be speaking his or her thoughts aloud or directly addressing other people, e.g. an audience, a character, reader or an inanimate object.

hmm.. i got this word from my english class. We are reading Macbeth right now. and it's freaking hard and sooo annoying to read it ("ALAS!") . well,it's not like i don't like it, but if my teacher didn't translate it into 'NORMAL LANGUAGE', i would fail this class so bad.

okay,stop that nonsense, i am going to start my soliloquy.
Right now, it's like a turning back from my period as a exchange student to a lady, like eliza doolittle might say. there are some thoughts that i want to share.
(sorry if i start it with english then i turn it into indonesian)

1. the only one who's gonna put the barometer of succesfulness in your life is yourself. especially for me, the one who's gonna say i did it in this program, it's myself.
jadi yaa, it's all in my hand.

2. i quoted some words from 'bad girls club' in channel 60--"if someone offended you with something, just say, 'what makes you better than me?' if they said i am more beautiful, i am smarter and so on, just said, 'is that all you got?'"
HAHAHAHA itu dalem banget buat orang2 belaga. haha

3. kesempatan kedua jarang didapatkan.
gah, gue mau curhat. UNTUNG ORANG YANG GUE BICARAIN KAGAK TAU BLOG GUE.
oke. inget gak cerita cerita bioskop itu tuh, pas pemeran wanitanya kagak mau sama pemain lelakinya, eh pas udah gede jatuh cinta? NAH ITU DIA. gue pernah curhat sama anggita sahabat gue dikala senang dan susah ttg masalah ini. Tapi oh tapi, dia nya keduluan jadian. (HAHAHA)
gue sekarang berfikir kembali. emangnya itu beneran suka? apa cuma rasa cemburu?
Nah, ternyata sifat wanita itu adalah senang dikagumi. ini jelek banget menurut gue soalnya jadi gak tegas dan plin-plan.

hmm. prinsip gue baru ini. yang ngena di gue. hahahaha
cuku sekian yaaa.
mata gue lagi bintitan. perlu istirahat

xoxo
R